SELAMATKAN AIR DEMI ANAK CUCU KITA.ANAK CUCU KITA JANGAN KITA BERIKAN AIR MATA TAPI BERI MEREKA MATA AIR : Hutan Lindung Resapan Air yang merupakan Tulang Pungung Ketersedian Air : Merusak hutan ,Merusak Air Berarti Merusak Masa Depan Kita : Air Sumber Kehidupan Tanpa Air Kehidupan Akan Berakhir Lestarikan Air Tanggung Jawab Kita Bersama
Saturday, April 3, 2010
ASWD: JANGAN SAMPAI ANAK CUCUK KITA DI WARISI AIR MATA. Wariskanlah Mata Air
ASWD: JANGAN SAMPAI ANAK CUCUK KITA DI WARISI AIR MATA. Wariskanlah Mata Air
ASWD: JANGAN SAMPAI ANAK CUCUK KITA DI WARISI AIR MATA. Wariskanlah Mata Air
ASWD: JANGAN SAMPAI ANAK CUCUK KITA DI WARISI AIR MATA. Wariskanlah Mata Air
ASWD: JANGAN SAMPAI ANAK CUCUK KITA DI WARISI AIR MATA. Wariskanlah Mata Air
ASWD: JANGAN SAMPAI ANAK CUCUK KITA DI WARISI AIR MATA. Wariskanlah Mata Air
Medan - Ketua Dewan Penasehat DPD PRESS ROOM Asosiasi Suara Wartawan Demokrasi (ASWD) Sumatera utara , ISKABDAR MUDA Didampingi Wakil bendahara DPD PRESS ROOM ASWD SUMUT JAWARIS GINTING Dan RUSLI serta Pengurus Lainnya mengatakan agar kita mengingatkan kembali pentingnya air bagi lingkungan termasuk manusia. Dalam kehidupan di dunia, makhluk hidup tidak akan terpisahkan oleh air makanya haruslah selalu dijaga.
“Jangan sampai anak cucu dan generasi kita yang akan datang, menerima warisan air mata, tetapi warisilah mata air,” ujar Iskandar dalam peringatan Hari Air se Dunia ke VXIII Di Kantor DPD PRESS ROOM SUMUT Jalan Kampung Lalang medan, Kamis (24/2). Iskandar mengatakan, kota medan Krisis air bersih dan air sudah banyak yang terkontaminasi oleh aktivitas manusia sendiri. Keadaan ini harus mendapat perhatian dan kepedulian nyata dari seluruh masyarakat mengingat air kebutuhan pokok bagi kelangsungan hidup.
Sementara Jawaris tarigan wakil bendahara mengatakan aswd dan para pemangku pemerintah harus mengalakan kepedulian sejak dini terhadap lingkungan untuk kepentingan orang banyak. “Air sebagai komponen sumber daya alam yang sangat penting, untuk kepentingan masyarakat umum, apabila ada segelintir orang yang melakukan pencemaran air, maka yang bersangkutan hanya mementingkan diri sendiri. Air harus digunakan dengan bijaksana untuk kepentingan masa kini dan mendatang, jangan sampai anak cucu kita diwarisi air mata, harus kita warisi dengan mata air,” kata nya dalam sambutannya.
jawaris tarigan juga merasa prihatin melihat kondisi lingkungan di kota medan. Jika dulu sungai dan belawan airnya jernih dan banyak digunakan untuk berbagai kebutuhan, sekarang sumber air tersebut sudah banyak yang menurun kualitasnya.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment