Kampar Terima Rp9,56 M Rehabilitasi Bencana

26 November 2009


Laporan MOLLY WAHYUNI,
KAMPAR: menjadi satu-satunya kabupaten/kota di Riau yang memperoleh bantuan dana dari pemerintah pusat melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk rehabilitasi dan rekonstruksi daerah pasca bencana. Dana yang diterima Kampar Rp9.569.381.031.

Bupati Kampar Drs H Burhanuddin Husin MM melalui telepon selulernya mengungkapkan hal tersebut kepada Riau Pos usai menandatangani MoU dengan BNPB di Jakarta, Rabu (25/11). Menurutnya, atas upaya koordinasi dan komunikasi intensif antara Pemkab Kampar dengan pemerintah pusat, akhirnya Kabupaten Kampar berhasil memperoleh dana alokasi untuk rehabilitas dan rekonstruksi pasca gempa tersebut.

‘’Ini merupakan salah satu bukti upaya kita untuk menarik dana dari pusat guna dialokasikan untuk pembangunan di Kabupaten Kampar,’’ ujar bupati.

Dijelaskannya, dana tersebut bersumber dari APBN 2009, yang disebut dengan dana rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana tahap II untuk tahun anggaran 2009. Rencananya, Pemkab Kampar akan mengalokasikan dana tersebut untuk pembangunan jembatan yang rusak akibat banjir dan juga pembangunan turap/tembok penahan tebing sungai yang tanahnya kerap abrasi oleh air ketika banjir.

Untuk pembangunan jembatan, direncanakan pada 2009 ini juga dilaksanakan di Kecamatan Tambang, Kecamatan Kampar dan Kecamatan Tapung. Pembangunan jembatan ini dipandang perlu sebagai sarana penghubung bagi masyarakat, sehingga jembatan yang dilalui oleh masyarakat benar-benar layak dan aman.

Untuk pembangunan turap atau tembok penahan tebing pinggir sungai direncanakan akan dialokasikan ke Kecamatan Kamparkiri Hulu, Siakhulu, Kamparkiri, Rumbio Jaya, Kampar, dan Bangkinang Barat. ‘’Turap itu perlu dibangun sehingga lahan dan lingkungan milik masyarakat aman dari abrasi ketika banjir terjadi,’’ ujarnya.

Bupati menyebutkan, pengelokasikan dana tersebut memang diarahkan ke daerah rawan banjir dan menjadi langganan banjir selama ini. Sehingga ke depan jika terjadi banjir lagi, tidak terlalu banyak merusak lingkungan masyarakat terutama lingkungan di pinggiran sungai.

Atas perhatian pemerintah pusat yang mengalokasikan dana tersebut untuk Kabupaten Kampar, bupati mengucapkan terimakasih. Menurutnya, Pemkab Kampar akan berupaya maksimal menggunakan dana tersebut sesuai dengan peruntukannya yaitu rehabilitasi dan rekonstruksi daerah pasca bencana.(tie)