Paguyuban DPD PKB Minta Joko Susilo Jadi Walikota Medan PAN Buka Pendaftaran Balon Bupati Asahan

16-11-2009
*hendrik hutabarat
MedanBisnis – Medan
Masyarakat etnis Jawa di Kota Medan mendesak Ketua Dewan Pengurus Daerah Paguyuban Keluarga Besar (DPD PKB) Pujakesuma Medan Joko Susilo mendaftar menjadi calon Walikota Medan periode 2010-2014. Sebab masyarakat Jawa mengaku siap untuk memenangkannya.
Hal ini terungkap saat acara pengukuhan Dewan Pengurus Cabang (DPC) Pujakesuma Kecamatan Medan Polonia di Jalan Teratai Lingkungan V Kelurahan Sari Rejo, Medan Polonia, Sabtu (14/11) malam.
Secara spontanitas, ribuan etnis Jawa se Kota Medan yang hadir saat itu, meminta dan mendesak Joko Susilo maju mencalonkan diri sebagai calon Walikota Medan. Bahkan yang lebih mengharukan, tanpa dikomondoi, masyarakat Jawa yang hadir malam itu secara sukarela mengumpulkan dana partisipasi sebagai modal perjuangan agar jagoan mereka bisa tampil pada Pilkada Medan menda
Hal ini menimbulkan rasa haru bagi Ketua DPD PKB Pujakesuma, Drs H Joko Susilo, yang malam itu hadir didampingi Wakil Ketua Ir Yusmansyah MP dan Wakil Sekretaris Rusmayadi SPd MM.
Dalam pidatonya, Joko mengaku sama sekali belum terpikir akan kuatnya harapan dan reaksi masyarakat Jawa Kota Medan untuk mendesaknya menjadi bakal calon (balon) Walikota Medan priode mendatang. Apalagi sampai mengumpulkan dana perjuangan demi mencapai harapan.
Bahkan Joko yang saat berpidato hampir meneteskan air mata haru sehingga tidak mampu berkomentar banyak melihat reaksi mayarakat Jawa Kota Medan yang mendesaknya jadi balon Walikota Medan dan memenangkannya dalam Pilkada mendatang.
Buka Pendaftaran
Dari Kabupaten Asahan dilaporkan, DPD PAN membuka pendaftaran bagi bakal calon (balon) Bupati dan Wakil Bupati Asahan mulai 16 November hingga 30 November 2009, termasuk dengan waktu pengembalian berkas.
“Kami membuka pendaftaran secara luas mulai 16 hingga 30 November 2009, artinya siapa yang ingin maju sebagai Balon Bupati Asahan atau wakil, PAN welcome saja, “ kata Ketua Tim Penjaringan Balon Bupati Asahan PAN, Kamaluddin, kepada wartawan di Kisaran, Minggu (15/11).
Kamaluddin saat itu didampingi oleh ketua DPD PAN Asahan Dahrun Hutagaol, sekretaris yang juga penggung jawab tim Penjaringan Abdul Kholik Harahap, Bendahara Bunyaddin, Sekretaris Tim Penjaringan M Syaddad, anggota Yasir Ulque, dan Anda Rambe.
Kamaludin mengatakan setiap kandidat yang ingin menggunakan PAN sebagai perahu politiknya harus memiliki komitmen yang jelas dalam pembangunan daerah Asahan, serta kepada PAN.
Selain itu, ia mengatakan setiap bakal calon harus memenuhi persyaraan seperti yang dituangkan dalam UU No 32/2004 tentang Pemerintahan Daerah, seperti WNI berusia 30 tahun, berpendidikan minimal SMA sederajat, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, setia kepada Pancasila dan UUD 1945.
Selain itu tidak pernah dijatuhi pidana penjara berdasarkan keputusan pengadilan dengan kekuatan hukum tetap karena tindak pidana dengan ancaman hukuman 5 tahun dan tidak sedang dicabut hal pilihnya.
Sedangkan untuk kader yang ingin maju ditambah dengan 8 persyaratan khusus, di antaranya memiliki misi dan visi yang jelas kepada PAN, memiliki dedikasi serta presta