Sejumlah warga mengungsi di jalur Kereta Api di Kecamatan Helvetia, Medan, Sumatera Utara, Kamis (6/1). Jebolnya tanggul Sungai Belawan yang mengakibatkan terendamnya ratusan rumah warga, memaksa warga tersebut mengungsi di jalur Kereta Api karena kawasanya lebih tinggi. ANTARA/Kiki Cahyadi
TEMPO Interaktif, Medan - Bencana banjir yang melanda Kota Medan dua hari terakhir merendam ribuan rumah warga dan sarana umum lainnya. Untuk itu PT XL Axiata Tbk (XL) melakukan berbagai langkah antisipasi untuk memastikan banjir tidak menganggu jaringan layanan kepada pelanggan.
”Saat ini tim kita terus berjaga-jaga, terus memonitor jaringan agar tetap dapat menyediakan sarana komunikasi yang dapat melayani seluruh pelanggan. Termasuk juga memfasilitasi aparat dalam melakukan koordinasi dan upaya penanganan banjir," kata VP West Region XL, Agus Simorangkir, dalam rilisnya, Jumat (7/1).
Hingga saat ini, dipastikan layanan XL tidak terganggu, dan semua infrastruktur jaringan beroperasi dengan normal. Sementara itu, untuk membantu warga dan korban bajir, XL telah menyalurkan berbagai bantuan.
Menurut Agus, XL telah mendirikan posko peduli untuk korban banjir di Kelurahan Hamdan, Kecamatan Medan Maimon, Kota Medan. Tim XL menyalurkan sembako dan obat-obatan ke beberapa wilayah sekaligus mengumpulkan data korban untuk menyalurkan bantuan lebih lanjut.
Saat ini di Kota Medan dan sekitarnya terdapat sekitar 1,4 juta pelanggan XL, yang di dukung oleh 680 BTS.
Banjir besar yang melanda sebagian Kota Medan itu terjadi Kamis (6/1) kemarin. Banjir menyapu kawasan Medan Maimon, Medan Polonia, Medan Denai, Medan Petisah, Medan Baru, Medan Sunggal, Medan Helvetia, Medan Barat, Medan Labuhan, dan Medan Deli.
Salah satu lokasi banjir terparah berada di kawasan Kelurahan Hamdan Kecamatan Medan Maimon, nyaris 130 rumah dari total 496 kepala keluarga rusak di sapu bajir. Kepala lingkungan III Kelurahan Hamdan Kecamatan Medan Maimon, Sulaiman menuturkan, bantuan yang di berikan dari XL sangat bermanfaat bagi warga. Bantuan ini akan di salurkan kepada seluruh warga yang menjadi korban banjir.
HAYATI MAULANA NUR
No comments:
Post a Comment