BELAWAN :msi- Ratusan ton garam non Yodium atau garam yang tak beryodium masuk ke Sumut melalui dermaga 201 Pelabuhan Ujung Baru Belawan diangkut kapal MV.Meina.
Sesuai pantauan wartawan, Kamis (15/10), aktivitas kalangan buruh Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Pelabuhan Belawan masih tampak sibuk menyusun muatan garam tak beryodium tersebut diatas truk.
Pembongkaran muatan garam yang bisa menyebabkan timbulnya penyakit gondok itu dilakukan dengan system truklossing atau pemindahan langsung muatan dari kapal ke dalam truk.
Selanjutnya dibawa kesejumlah gudang penyimpanan garam yang ada di kawasan Gudang kapur Belawan Bahari maupun di gudang Garam RPH Mabar sebagai bahan baku pembuatan Es pendingin ikan maupun keperluan lainnya.
Informasi yang diterima menyebutkan, masuknya garam tak beryodium tersebut bukan untuk diperdagangkan maupun dikomsumsi langsung bagi masyarakat sebab bila itu terjadi bias menyebabkan timbulnya penyakit gondok.
Biasanya garan non yodium yang dipasok pihak PT.Garindo terlebih dahulu akan diberikan zat yodium sebelum dipasarkan atau untuk keperluan memasak dengan kemasan kecil yang dilakukan di dalam gudang.(Int)
SELAMATKAN AIR DEMI ANAK CUCU KITA.ANAK CUCU KITA JANGAN KITA BERIKAN AIR MATA TAPI BERI MEREKA MATA AIR : Hutan Lindung Resapan Air yang merupakan Tulang Pungung Ketersedian Air : Merusak hutan ,Merusak Air Berarti Merusak Masa Depan Kita : Air Sumber Kehidupan Tanpa Air Kehidupan Akan Berakhir Lestarikan Air Tanggung Jawab Kita Bersama
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment