Tuesday, December 8, 2009

FORMABEM Dukung Pernyataan Ketua Komisi A Soal Pelindo Belawan Terkesan Ambil Keuntungan




Kamis 29/10/2009,

MEDAN | DNA - Ketua Harian Forum Masyarakat Belawan Membangun (FORMABEM) M.Syarik Sani Tarigan menyatakan dukungan peryataan ketua Komisi A DPRD Medan Landen Marbun SH menilai Pelindo I Belawan terkesan hanya mengambil keuntungan dari Kota Medan.

Terbukti, tidak adanya konvensasi yang diberikan untuk kota ini khususnya kota Belawan, lihat saja hingga kini jalan menuju kota terbesar nomor 3 Belawan kondisinya babakbelur sulit dilalui kenderaan bermotor.

Syafrik mengatakan, saya minta kepada pihak penegakkan hukum di Pemerintahan RI ini baik Kejatisu maupun Poldasu agar menindak lanjuti dugaan KKN proses tender dermaga 107 senilai Rp2,4 miliar lebih serta adanya uang sanggah Rp74 juta namun surat sanggahnya hingga kini belum ada dibalas.

“Bagai lagu Iwan Fals, yang salah dipertahankan menang sedangkan yang benar dikalahkan tanpa alasan, aku heran, ada apa ini atau apa ada?," tanya Syafrik meragukan kredibilitas Ir Syahputra S pimpin Pelindo Belawan, Ia juga mendesak Menneg BUMN yang baru dilantik Presiden SBY ini agar GM Pelindo Belawan dicopot serta diseret kepengadilan.

Saya sudah laporkan langsung melalui Faks ke KPK Jakarta terkait dugaan KKN Pelindo Belawan yang melibatkan GM Pelindo Ir Syaputra dan Ketua panitia lelang Syahrul Effendi, sebab tendernya tak murni karena sudah ada pengantin pemenang tendernya, ungkap Syafrik seraya menyebutkan 131 ribu jumlah masyarakat Belawan siap digerakkan bila masalah kasus dugaan KKN ini tak ditindaklanjuti.

Kami masyarakat Belawan tidak diberikan kesempatan bekerja melainkan orang luar yang bekerja meskipun tak layak untuk dimenangkan, saya minta periksa semua proyek pagar, proyek kapal tunda kalau perlu dirubah saja PT Pelindo kembali kepada Jawatan Pelabuhan agar ada kontribusinya bagi masyarakat Belawan maupun kota Medan, tolonglah penegak hukum tegakkum hukum sebenarnya, sebab niat saya hanya untuk mengabdi ke masyarakat.Demikian kata
Syafrik.

Ketua Harian M.Syafrik Sani Tarigan mendesak terus pihak Kejatisu untuk memeriksa GM Pelindo Belawan dan Panitia tender Syahrul Effendi.

No comments:

Post a Comment