Limbah B3 Asal KIM Dibuang Sembarangan ke Pemukiman Warga

LABUHAN| DNA - Limbah padat Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) dari dalam Kawasan Industri Medan (KIM) khususnya pabrik yang menggunakan bahan bakar Batu Bara malah dibuang sembarangan hingga ke pemukiman masyarakat.

Hal itu berdasarkan temuan DNAberita, Jumat (18/02/2011) aksi pembuangan limbah padat B3 yakni limbah Batu Bara, limbah Keramik dari PT Jhuishin dari KIM tersebut dibuang sembarangan hingga ke pemukiman masyarakat sebagai bahan penimbunan lahan, salah satunya sempat dipergoki di pemukiman perumahan Nelayan Kelurahan Nelayan Indah Kecamatan Medan Labuhan.

Truk pembuangan limbah itu tercatat BK 8761 AX, supir truk mengaku limbah Batu Bara itu berasal dari salah satu pabrik di KIM namun ia tak mengetahui persis nama CV rekanan dari PT Musimas yang berada di KIM II namun ia hanya mengetahui nama sebagai rekanan bernama Riswan warga Kelurahan Besar Paya Rumput Martubung.

Meski warga belum begitu mengerti mengenai dampak negative dari limbah B3 tersebut malah justru banyak dimanfaatkan sebagai bahan penimbunan lahan rendah, akantetapi sejumlah petani tambak maupun petani palawija sempat mengeluhkan dampak limbah padat B3 tersebut.

M Asri salah seorang tokoh masyarakat sekaligus ketua Forum Masyarakat Peduli Lingkungan Pesisir mengaku, khawatir bila limbah padat B3 dibiarkan terus di buang ke kawasan Medan Utara maka akan berdampak negative menyebabkan ikan dan udang mati merugikan nelayan bahkan tanaman palawija menjadi gagal panen.

"Kita minta pihak BLH Sumut serta PT KIM bertangungjawab atas masalah pembiaran ini, kalau tidak warga bisa melakukan gugatan apalagi limbah B3 sudah beredar kemana-mana akibat kurangnya pengawasan," ungkap Asri protes.