Sunday, April 3, 2011

Banjir Kiriman, Rendam 300 KK di Timbang Deli



MEDAN - Sebanyak 300 KK yang bermukim dikawasan Jalan Saudara Kelurahan Timbang Deli Kecamatan Medan Amplas ini terendam air, dimana kawasan ini terkena banjir kiriman dari hulu sungai sehingga air mengenangi perumahan warga semenjak Sabtu (02/04/2011) pagi tadi.

Bahkan sampai siang ini, debit air masih cukup tinggi dimana hampir setinggi lutut orang dewasa. Kawasan ini adalah kawasan yang terparah tergenang air, selain masalah sistem dranase yang bermasalah juga tumpakan sampah menjadi masalah yang utama.

Warga sangat menyesalkan belum adanya tindakan dari pihak aparat kelurahan unuk melakukan upaya mempermudah aliran air supaya bisa jalan. Apalagi semenjak adanya penyempitan pada permukaan parit mengakibatkan air menjadi melimpah dan mengenangi perumahan warga.

Menurut salah seorang warga Memet menuturkan bahwa semenjak delapan tahun terakhir ini warga yang bermukim dikawasan tersebut sering terkena imbas banjir kiriman. Persoalan sudah beberapa kali protes yang disampaikan kepada Pemko Medan, soal drainase namun belum ada tindakan.

Sebab aliran parit yang ada dikawasan ini pada bagian hilir sudah diperkecil sehingga aliran air menjadi terjepit diantara dinding beton perusahaan yang menuju kawasan Jalan Sisingamangaraja persimpangan jalan menuju Patumbak.

Tak hanya Memet, Rudi warga setempat juga mengungkapkan rasa kekecewaan dimana sampai sekarang ini belum ada tindakan dari Pemko Medan untuk membenahi sistem drainase dikawasan Jalan Saudara Medan.

Tak hanya kecewa dengan Pemko Medan, Rudi juga sangat kecewa dengan para wakil rakyat yang berasal dari daerah pemilihan Kecamatan Medan Amplas."Kalau mereka, memang merasa itu konstituensi untuk memilih seharusnya mereka memperjuangkan untuk memperbaiki saluran drainase di Jalan Saudara Medan, sehingga tidak lagi kebanjir apabila hujan turun dikawasan perbukitan," kata Rudi.

No comments:

Post a Comment