Thursday, December 3, 2009

Pelindo Siapkan US$ 500 Juta Poles Pelabuhan Sumatera







Jumat, 21 Agustus 2009

PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) I mengalokasikan dana investasi sebesar US$ 500 juta untuk pengembangan pelabuhan-pelabuhan di Sumatera hingga lima tahun mendatang.

Direktur Komersial dan Pengembangan Usaha Pelindo I Bambang Eka Cahyana Bambang menjelaskan, dana sebesar US$ 500 juta tersebut dialokasikan untuk pengembangan Pelabuhan Belawan sebesar US$ 87 juta menambah panjang dermaga dari dari 800? meter menjadi 1.300 meter.

Dana itu juga akan digunakan untuk pengembangan infrastruktur peti kemas di pelabuhan Batam sebesar US$ 100 juta.

Selain itu, sebesar US$ 125 juta juga dialokasi untuk memperpanjang dermaga dari 400 meter menjadi 600 meter juga untuk untuk pembangunan pelabuhan pengumpul (hub port) minyak sawit mentah (CPO) di Dumai. Pelabuhan ini diharapkan selesai pada tahun 2012.

"Sisanya dialokasikan untuk pengembangan pelabuhan Malahayati dan Perawang," ungkap Bambang usai Penandatangan Nota Kesepahaman dengan 11 Mitra Strategis di Kantor Kementerian Negara BUMN, Jalan Medan Merdeka Selatan, Kamis (20/8/2009) malam.

Bambang menambahkan, untuk tahun ini pihaknya juga mengalokasikan dana investasi sebesar Rp 532 miliar. Dana tersebut akan dialokasikan untuk untuk pembangunan infrastruktur pelabuhan di Dumai, Belawan dan Perawang, pengadaan alat di Belawan Inernasional Container Terminal (BICT), dan pengadaan infrastruktur informasi dan telekomunikasi.

"Rencananya sumber dana investasi tersebut diperoleh dari internal perusahaan serta pinjaman dari perbankan ataupun lembaga keuangan non bank," kata Bambang.

Bambang menyatakan, pihaknya telah mendapatkan komitmen pendanaan untuk pengembangan pelabuhan Belawan sebesar US$ 87 juta dari Islamic Development Bank (IDB), dan untuk pengembangan pelabuhan dumai pihaknya akan mendapatkan pendanaan dari Japan Bank for International Corporation (JBIC). (ras/RAS/dtc)

No comments:

Post a Comment