Pelni Medan Siapkan Dua Kapal Antisipasi Natal

Kamis, 03 Desember 2009 09:05 WIB

Penulis : ANTARA/Fanny Octavianus
PT Pelayaran Indonesia (Pelni) Cabang Medan menyiapkan dua Kapal Motor (KM) Ciremai dan KM Labobar untuk mengantisipasi lonjakan penumpang kapal laut pada mudik Natal dan Tahun Baru 2010.

General Manajer PT. Pelni Cabang Medan Tubagus A Tasyfin mengatakan, kedua kapal dengan kapasitas masing-masing 3.000 penumpang itu disiapkan guna mengantisipasi lonjakan penumpang.

KM Ciremai dan KM Labobar itu melayani rute dari Belawan, Medan, Tanjung Balai Karimun, Batam dan Tanjung Priok, Jakarta dan sebaliknya.

Pihaknya siap menghadapi angkutan arus mudik Natal dan Tahun Baru yang melewati pelabuhan Belawan, yakni tidak hanya menyangkut kesiapan armada kapal, namun juga terhadap aspek pengamanan terhadap para penumpang.

Tubagus mengatakan kota tujuan Medan merupakan pemudik tertinggi. Untuk itu penambahan armada ini mampu memuat 3.000 penumpang yang diutamakan melayani rute dari Batam dan Tanjung Priok.

"Diperkirakan perantau dari Pulau Jawa akan mendominasi jumlah penumpang yang berangkat dari pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta tujuan Belawan," katanya di Medan, Rabu (2/9).

Menurutnya, keputusan menjadikan kapal itu sebagai kapal penumpang adalah untuk membantu warga yang ingin mudik karena tidak mampu membeli tiket pesawat yang harganya melonjak tajam.

Pelni juga menyiapkan seluruh sumber daya manusia yang berkaitan dengan operasional kapal. "Mereka sudah dinyatakan fit dan siap untuk menjalani tugas besar mengangkut pemudik Natal dan Tahun Baru," tambahnya.

Mengenai keamanan kondisi kapal, Pelni mengadakan pengecekan rutin terkait kondisi kapal. "Setahun sekali, kapal rusak atau tidak rusak pasti masuk dok untuk perawatan," katanya.

Kapal Pelni tersebut dilengkapi dengan alat-alat keselamatan seperti pelampung, sekoci dan lainnya, yang jumlahnya lebih dari kapasitas penumpang.

Guna mengantisipasi berdesakan penumpang, dia menyarankan, jauh hari calon penumpang sudah merencanakan perjalanan mudik dan membeli tiket di loket resmi, lalu datang ke pelabuhan tepat pada waktunya. (Ant/Ol-5)