Sunday, November 29, 2009

Dubai Gagal Bayar Surat Utang, Investor Bakal Kejar Sukuk RI



Senin, 30/11/2009











Foto: dok.detikFinance
Ramdhania El Hida - detikFinance



Jakarta - Kasus gagal bayar surat utang oleh Dubai World bisa memberikan berkah sendiri ke Indonesia. Para investor yang bisa berinvestasi pada sukuk di Dubai akan mencari tempat investasi baru, Indonesia bisa kelimpahan.

"Banyak yang masuk ke Indonesia. Tidak hanya negara-negara emerging markets. Justru dia (investor) sekarang menghindari instrumen utang Dubai, hanya saja mungkin terpengaruh di yield -nya," jelas Direktur Pembiayaan Syariah Depkeu Dahlan Siamat ketika ditemui di kantornya, Jalan Lapangan Banteng, Jakarta, Senin (30/11/2009).

Dahlan mengatakan, secara undang-undang, instrumen sukuk di Indonesia sudah diatur dengan jelas. Sehingga investor bisa teryakini untuk mengalihkan investasinya ke Indonesia.

Kasus gagal bayar surat utang Dubai World ini diakui Dahlan belum memiliki dampak negatif terhadap pasar surat berharga negara di Indonesia. Akan tetapi diakui Dahlan, kasus gagal bayar ini akan membuat yield (imbal hasil) sukuk meningkat dalam jangka waktu dekat.

"Karena itu pemerintah belum punya kebijakan. Lagipula kita belum lihat dampaknya, kita lihat seminggu dua minggu ini," ujarnya.
(dnl/qom)

No comments:

Post a Comment