Friday, January 15, 2010

Jembatan Gantung Ujung Batu Ambruk Arus Transportasi Putus Total



Barus, BATAKPOS

Akhirnya pondasi jembatan gantung (Rambing) yang menghubungkan Dusun Pasar Baru Kelurahan Padang Masiang dengan Desa Ujung Batu Kecamatan Barus Tapanuli Tengah, ambruk. Akibatnya transportasi warga dari desa tersebut dan beberapa desa lainnya ke Kecamatan Barus putus total. Siswa-siswi yang akan pergi ke sekolah terpaksa menyeberangi Sungai Aek Sirahar.



Menurut keterangan Kepala Desa Ujung Batu, Ansari Marbun kepada wartawan, Kamis (14/1) menerangkan, ambruknya jembatan tersebut terjadi Rabu (13/1), menjelang tengah hari. Akibatnya arus transportasi warga dari Desa Ujung Batu dan beberapa desa yang lain ke ibu kota Kecamatan Barus putus total.

“Ambruknya pondasi jembatan gantung ini disebabkan terjangan air Sungai Aek Sirahar pada 18 Desember 2009 yang lalu, di mana pada saat itu bronjong penahan banjir sepanjang 200 meter yang baru saja beberapa bulan selesai dikerjakan tepatnya berada di hulu jembatan ambruk. Akibatnya arus sungai langsung menghantam pondasi jembatan gantung yang berujung dengan ambruknya jembatan rambing ini,” terangnya.

Ia juga menjelaskan, jauh sebelumnya kondisi jembatan rambing tersebut sudah rusak parah, di mana pondasi jembatan sudah gantung akibat dikikis Sungai Aek Sirahar ditambah lagi lantai papan dan balok penahannya sudah hancur. Untuk mengatasinya masyarakat Desa Ujung Batu telah mengusulkannya kepada Fasilitator PNPM-MP Kecamatan Barus agar di lakukan perbaikan pada bulan Oktober 2009 yang lalu. Melalui musyawarah antar desa, PNPM-Mandiri Pedesaan disetujui untuk dilakukan perbaikan dan dananya telah di anggarkan melalui PNPM-MP TA.2009, dan menurut rencananya akan dikerjakan pada Januari 2010 ini.

“Seharusnya dalam bulan ini, rehab jembatan gantung Ujung Batu ini akan dikerjakan melalui Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM-MP), namun belum lagi sempat dikerjakan, sudah terlebih dahulu ambruk. Untuk itu kita berharap kepada Bupati Tapteng Tuani Lumbantobing agar dapat membantu dana yang telah dianggarkan dalam PNPM-MP tahun 2009 untuk memperbaiki pondasi jembatan,” harap Kades.

Sementara itu, Camat Barus Sehat Munte melalui Sekcam Barus, Dalles Simanjuntak saat ditemui sejumlah wartawan di ruang kerjanya mengatakan, ambruknya pondasi tanggul Ujung Batu tersebut disebabkan tanggul bronjong yang berada tepatnya di pangkal jembatan tersebut mengalami longsor akibat diterjang banjir yang terjadi pada 18 Desember 2009 yang lalu.

Sedangkan Fasilitator PNPM Mandiri Kecamatan Barus Indra Sakti Sarumpaet, SP didampingi Fasilitator Tehnik Sucipto Wibowo, ST, dan staf Kantor Camat Barus Usman Edi, SP di lokasi kejadian mengatakan, pelaksanaan rehab jembatan gantung Ujung Batu aka ditangguhkan dulu menunggu ada tambahanan dana.

”Rehab jembatan ini tetap akan kita kerjakan, namun karena pondasinya sudah ambruk, sehingga dana yang sudah dianggarkan tidak mencukupi, terpaksa kita tangguhkan dulu dan kita akan sampaikan kondisi jembatan gantung ini kepada Fasilitator Kabupaten yang selanjutnya akan kita bawa ke Musyawarah Antar Desa (MAD). Yang pasti dalam 2010 ini tetap akan kita kerjakan,” terangnya. jas

No comments:

Post a Comment